Kamis, 20 Juli 2017

Dimana Dilakukan Konservasi Terhadap Anjing?

Konservasi terhadap anjing sangat berbeda dengan yang lainnya, karena anjing memiliki habitat tersendiri, akan tetapi kebanyakan anjing berada di hutan yang agak basah, karena memungkinkan anjing untuk mendapatkan makanan/buruan.

Lain juga halnya dengan Anjing Liar Afrika, yang menetap di hutan stepa, yang kering dan banyak rumput rumput liar, tak memungkiri Anjing Liar Afrika dapat terus berkembang disana, pemerintah setempat pun sudah melakukan konservasi, salah satu tokoh yang tergerak untuk melakukan konservasi terhadap anjing ini adalah Jhon Lemon, seorang aktivis konservasi yang berasal dari australia, dia melakukan perjalan Australia - Afrika demi konservasi yang ia lakukan untuk Anjing Liar Afrika ini.
Desa Kintamani

Kita menuju Indonesia, kali ini dimanakah letak konservasi anjing langka di Indonesia?
Ada empat tempat yang dapat kita jumpai konservasi anjing di Indonesia :
1. Taman Nasional Gunung Leuser
2. Taman Nasional Bromo (Pasuruan) 
3. Desa Kintamani
4. Pulau Papua


Anjing Kintamani
    Taman Nasional Gunung Leuser dan Bromo,dapat kita jumpai Ajag yaitu anjing yang asli berasal dari Indonesia, diartikel sebelumnya saya sempat menceritakan tentang Ajag.
Bergeser ke sebelah timur Pulau Jawa, terdapat Pulau Bali yang sangat indah, Indonesia juga memiliki anjing asli selain Ajag yaitu Anjing Kintamani, yang berada di Kintamani,Bangli.
Anjing itu memiliki corak tersendiri, bulunya yang lebat memungkinkan Anjing Kintamani bertahan hidup di wilayah Kintamani yang cuacanya cukup dingin. akan tetapi akhir akhir ini Anjing Kintamani dan anjing lainnya dijadikan makanan yang disebut "RW" kejadian ini sempat meresahkan warga, banyak anjing mereka yang hilang, banyak yang berfikiran bahwa anjing mereka yang hilang sudah menjadi santapan orang orang.
Kita bergeser lagi ke sebelah timur di negeri kita yaitu Papua, disana terdapat anjing yang mendapatkan status "Konservasi" sama seperti ajag, populasi anjing ini tak banyak seperti anjing lainnya, lebih sedikit dari pada Anjing Kintamani, tak ada yang tahu dimana dia berada, dulu sempat dinyatakan hila
ng tanpa kabar selama 25 tahun.

Sumber Foto: http://2.bp.blogspot.com/-_5s6rqR2Nps/UBJp5CgDTVI/AAAAAAAAAEE/NzGWVphHWrs/s1600/IMG_4771.JPG https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSCj02zhkvYX4zz8mDxi4jZr5unlqk1jxJ-WrQy8pyZIhb8zLTX


0 komentar:

Posting Komentar